KEGILAAN NEGARA INDONESIA MEREBUT PAPUA BARAT

KEGILAAN NEGARA INDONESIA MEREBUT PAPUA BARAT 53 TAHUN, TAWARAN BERBAGAI PROGRAM

DUAMO-NEWS : Negara indonesia Merebut Tanah Papua Barat menjalani melalui berbagai cara  tawaran program politik sambil menjajahkan terhadap rakyat papua selama 53 tahun dari sejak 1961 sampai dengan 2014 sedang berjalan. 

Sejarah telah mencetak bahwa “Negara Republik Papua Barat telah berdaulat tahun 1961 di port numbay Holandia - Kini Jayapura Papua Barat”.  Kemunculan adopsi Kenegaraan oleh negara lain Negara Amerika serikat dan negara indonesia  mengambil alihkan mengatur Pulau Papua di luar kekuasaan Negara Indonesia tetapi pulau federal bebas di bawah hukum internasional, tujuan menggagalkan “Negara Papua Barat” hanya karena Pertambangan raksasa di tembagapura PTFI berada di timika. Dengan kesepakatan pulau papua di kontrak di rana negara indonesia semasa sesingkat 5 tahun di bawah hukum pulau federal di bawah hukum internasional.  

Negara Indonesia mengklaim diri bahwa Pulau papua bagian barat adalah bagian dari negara indonesia mengakunya selama 53 tahun terjajah. Atas berbagai program menawarkan kepada rakyat papua barat dana-dana hasil dari kekayaan alam sendiri adalah sebagai berikut :

1.       Faktor Utama Adopsi Negara karena PT. FREPORT Pertambangan Raksasa di Timika;

2.      Tawaran Program kedua PEPERA 1969, Semua Tokoh adat papua paksa di libatkan;

3.      Tawaran Program ketiga PEMERAKAN propinsi sampai kecamatan sedang membara;

4.      Tawaran Program keempat  OTONOMI DAERAH sedang membara politik tarik ulur;

5.      Tawaran program kelima UP4B sedang membara politik tarik ulur;

Berdasarkan tawaran kelima program negara indonesia, Rakyat papua dengan tegas telah dan sedang menuntut bahwa :

1.       PT. FREPORT segera di tutup, dan memajukan meja perundingan pengakuan negara indonesia dan amerika serikat kembalikan hak-hak rakyat papua, Negara Papua Barat1961.

2.      PEPERA 1969 Segera gugat tarik kembali karena program dokumen propoganda adopsi negara untuk menggagalkan “Negara Papua

Barat”, dan mengembalikan dokumen kemerdekaan hak-hak hidup rakyat papua  barat1961;

3.      PEMEKARAN Propinsi sampai kecamatan segera berhenti tarik kembali, dan memajukan meja perundingan Pengakuan negara indonesia untuk lepaskan Papua Barat ke Negaranya sendiri Papua Barat telah berdaulat 1961;

4.      OTONOMI DAERAH segera cabut kembali politik rekayasa, dan memajukan meja perundingan dialog pelepasan papua atas rana kontraktor karena kekayaan Alam papua;

5.      UP4B segera cabut kembali politik teka teki, dan memajukan meja perundingan dialog pengakuan atas negara indonesia mengklaim diri diatas “Negara Papua Barat”.

Negara Indonesia Segera Lipat Tikar dan lipat kaki dari atas Tanah Papua Barat “Negara Papua Barat” sedang menjajah 53 tahun berjalan. Tanpa kedamain semua imbas politik penawaran program dari negara indonesia tetap rakyat papua jadi pesta dara belur. Pelaporan di mata dunia 5. 000. 000an orang rakyat papua telah mati bunuh atas pelanggaran HAM di bawah imbas atau penyebab dari program-programnya negara indonesia.  

“Kami ingin mau bebas dari Penjajahan dan Kami ingin hidup aman dan damai di negara kami sendiri” 

 Amoyepai) Pembela hak-hak bangsa